MD5 VS SHA1

Share this Article on :
MD5 dan SHA1 adalah dua algoritma yang dipakai untuk mengenkripsi data, biasanya dua algoritma ini digunakan untuk mengacak password menjadi barusin code-code acak yang tidak dapat dibaca.

MD5 lebih populer dibandingkan dengan SHA1. Dengan kepopuleran md5 dalam mengenkripsi informasi menjadikan md5 tidak aman lagi untuk mengenkripsi suatu informasi. telah banyak beredar aplikasi untuk men-dekripsi md5. Sehingga ini menjadi ancaman yang sangat serius dalam hal security.

Sha1 menawarkan alternatif lain dalam algoritma enkripsi informasi. sha1 menghasilkan 40bit karakter enkripsi sedangkan md5 menghasilkan 32bit karakter enkripsi. Sehingga sha1 memberikan pengacakan lebih banyak,
dan peluang untuk meng-dekripsi lebih besar.

Berikut ini adalah contoh ekripsi menggunakan md5 :
    0159ea012a3c1aea7ea0159ec1aea3a2 => menghasilkan 32bit karakter

Berikut ini adalah contoh ekripsi menggunakan sha1 :
    a17c9aaa61e80a1bf71d0d850af4e5baa9800bbd => menghasilkan 40bit karakter
Dengan kata lain mengacakan karakter pada sha1 lebih banyak sehingga algoritmanya juga lebih rumit dari md5, ini yang membuat sha1 menjadikan lebih aman dari md5. Terlebih lagi sekarang sudah banyak orang berkomentar bahwa md5 tidak lagi aman dalam mengacak suatu informasi seperti password.

Jadi apakah anda akan memilih sha1 atau md5? semua tergantung anda...


Artikel Terkait: